Umur memang misteri, takseorang pun tahu sampai kapan ia hidup. Tapi tidak demikian bagi ibu yang satu ini, setelah beberapa dokter ahli memvonis hidupnya takkan lebih dari satu tahun lagi. Padahal usianya baru menginjak 35 tahun. Ya, dia ibu muda. Dan dia adalah ibu yang baru saja bahagia karena kehadiran tangis darah dagingnya. Dua tahun lalu, ia baru saja dikarunia putri pertamanya.
Kanker stadium 4 begitu ganas menggerogoti tubuh ibu muda ini, membuat hari-harinya benar-benar terasa berada di ambang maut. Penyakit paling mematikan di dunia ini seolah tak peduli pada balita cantik yang tentu saja sangat membutuhkan kehadiran ibunya.
Namun ibu muda ini tidak seperti manusia kebanyakan. Tak pernah sekalipun ia mengeluh atas penyakit yang tengah mengancam nyawanya itu. Senyum dan raut bahagia selalu ia hadirkan, menemani keseharian anak semata wayang. Ia benar-benar mempersembahkan seluruh detik-detik sisa hidupnya untuk kebahagiaan buah hatinya. Justru, ia malah mensyukuri kehadiran penyakit mematikan dalam tubuhnya.
“Saya bersyukur, karena ibu lain tidak bisa seperti saya. Saya bisa mempersiapkan sebanyak-banyaknya hal untuk anak saya kelak,” tuturnya, sebagaimana dilansir ABC News.
Ungkapan tersebut tak hanya sebatas harapan saja. Ia berfikir keras bagaimana caranya agar bisa tetap hadir dalam kehidupan buah hatinya. Dan, apa yang ia perbuat benar-benar patut menjadi inspirasi bagi manusia manapun di dunia ini. Ia benar-benar mempersiapkan banyak hal untuk buah hatinya kelak.
“Saat anak saya bangun, saya habiskan waktu untuk bersamanya. Dan ketika ia tidur, saya pun melakukan banyak hal untuk masa depannya, meski hanya dengan menulis beberapa pucuk surat,” tuturnya.
Ya, ibu muda ini selalu menyempatkan menulis beberapa lembar surat untuk anaknya. Ada surat untuk momen anaknya masuk sekolah, surat ucapan lulus di setiap tingkatan sekolah, surat ulang tahun, surat khusus anaknya masuk kuliah dan lulus, hingga kelak buah hatinya menemukan pasangan hidup dan melahirkan cucu untuknya.
Tumpukan surat itu ia kemas sedemikian rupa dengan sampul cantik beragam warna. Mungkin agar kelak anaknya tak merasa bosan menerima surat titipan ibunya yang boleh jadi sudah berada di alam sana.
Ibu muda ini bernama Heather McManamy, warga Wisconsin, Amerika Serikat. Dan Brianna, adalah nama putri kecil cantik yang saban hari ia temani.
Apa sebenarnya tujuan utama Heather menulis banyak surat untuk anaknya itu? Apakah sekedar untuk diingat oleh Brianna? Ini jawaban Heahter …
“Yang ada di benak saya adalah bagaimana agar dia bahagia. Saya ingin dia benar-benar memahami, bahwa hidup itu benar-benar singkat. Dia harus menjadi manusia yang baik, agar hidup dia baik-baik saja,” papar Heather.
0 Response to "Apa yang Dilakukan Ibu Muda Menjelang Maut Ini Sungguh Mengharukan"
Posting Komentar